Adalah Ustadz Arizqi Ihsan Pratama, S.Pd., M.Pd ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Darunnajah Bogor ini, berhasil lulus mempertahankan disertasi doktornya di Sekolah Pascasarjana Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor pada tanggal 10 Agustus kemarin.
Hadir sebagai ketua Promotor Prof. Dr. H. Didin Saefuddin, M.A, Guru besar bidang keahlian Sejarah Peradaban Islam dengan jabatan Ketua Program Studi Doktor Pengkajian Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Co-Promotor I H. Adian Husaini, M.Si., Ph.D, Doktor bidang keahlian Sejarah Peradaban Islam dengan jabatan Ketua Program Doktor Pendidikan Islam Universitas Ibn Khaldun Bogor dan Co-Promotor II Prof. Dr. H. Hasbi Indra, M.A guru besar bidang keahlian Sejarah Pendidikan Islam Universitas Ibn Khaldun Bogor.
Sedangkan Tim penguji disertasi terdiri dari Prof. Dr. H.E. Mujahidin, M.Si, Guru Besar bidang Ilmu Pendidikan Luar Sekolah yang juga menjabat sebagai Rektor Universitas Ibn Khaldun Bogor (pimpinan sidang), kemudian Prof. Dr. KH. Didin Hafidhuddin, MS, guru besar bidang ilmu Pendidikan Agama Islam yang juga menjabat sebagai Direktur Sekolah Pascasarjana Univeristas Ibn Khaldun Bogor dengan Dr. Ir. Budi Handrianto, M.Pd.I, Doktor bidang ilmu Pendidikan Agama Islam yang juga menjabat sebagai Sekretaris Program Doktor Pendidikan Islam UIKA.
Pada sidang terbuka tersebut, Dr. Arizqi Ihsan Pratama mempertahankan disertasinya yang berjudul “Konsep Pendidikan Anak di Era Digital: Studi Perbandingan Konsep Pendidikan Anak Menurut al-Ghazali, Ibnu Qayyim al-Jauziyyah, dan Abdullah Nashih Ulwan”. Ia menjawab semua pertanyaan para penguji dengan baik.
Melalui disertasinya, Dr. Arizqi menawarkan solusi pendidikan anak di era digital berdasarkan konsep yang disusun oleh tiga orang ulama besar yaitu al-Ghazali, Ibnu Qayyim al-Jauziyyah, dan Abdullah Nashih Ulwan.
Walhasil, kami segenap civitas akademik Sekolah Tinggi Agama Islam Darunnajah Bogor menyampaikan tahniah, selamat dan sukses barakah kepada Ustadz Dr. Arizqi Ihsan Pratama, S.Pd., M.Pd. yang telah lulus ujian sidang terbuka Promosi Doktor Pendidikan Agama Islam di Sekolah Pascasarjana Universitas Ibn Khaldun Bogor.
Biografi Singkat
Dr. Arizqi, sehari-hari lebih akrab dipanggil Ustadz Rizqi lahir di Bogor Pada 02 Juni 1992 M. Terlahir dari pasangan Bapak Marwan, S.Pd.I dan Ibu Nanih Ratnaningsih, S.Pd.I. tahun 2018 menikah dengan seorang gadis bernama Bd. Rani Hilda A, S.Tr.Keb dan dikaruniai seorang anak bernama Arfan Rasyid Pratama. Saat ini sang istri sedang mengandung anak keduanya.
Pendidikannya dimulai pada tahun 1997 di TK Tunas Karya kemudian tahun 1999-2004 melanjutkan belajar di SDN Cigudeg 05 dan siang hingga sore harinya belajar di Madrasah Diniyah Nurul Amal. Setelah tamat pendidikan dasar dilanjutkan nyantri di Pondok Pesantren Darunnajah Cipining selama enam tahun (2004-2010). Setelah itu melanjutkan kembali nyantri di Pesantren Tinggi Ulil Albab Al-Aly (Takhasus Dirosah Islamiyah) sambil menempuh kuliah S1, S2, dan S3nya di Universitas Ibn Khaldun Bogor. Pada tahun 2017 mendapatkan Beasiswa Pendidikan Kader Ulama (PKU) Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Bogor dan menjadi Lulusan Terbaik dengan predikat Cum Laude.
Selama kuliah, Ustadz Arizqi aktif di berbagai organisasi kemahasiswaan, diantaranya Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Al-Intisyar UIKA, Asisten Kajian Islam (ASKI) UIKA, Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) FKIP UIKA, Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Komisariat UIKA, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Ibn Khaldun Bogor, dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) PRAMUKA UIKA (Raᴄana Ibnu Khaldun).
Semasa kuliah Ustadz Arizqi pernah meraih juara 3 lomba “Kultum” yang diadakan oleh Lembaga Da’wah Kampus Al-Intisyar tahun 2010. Tahun 2012 mendapatkan juara 1 lomba menulis Cerita Pendek dengan judul “Estafet Da’wah” dalam acara Al-Intisyar Cup dan tahun 2014 kembali menjadi juara 1 lomba menulis Cerita Pendek dengan judul “Musim Kesedihan”. Tahun 2017 mendapat penghargaan sebagai The Best Reflection’s Writer yang diberikan oleh Lembaga Pengkajian Keagamaan dan Pemberdayaan Ummat (LPKPU) MUI Kabupaten Bogor. Tahun 2019 menjadi pemakalah terbaik dalam acara The International Conference On Education and Social Science (ICEDS). Kemudian tahun 2020 menjadi Juara 1 Lomba Menulis Cerita Mini dan Lomba menulis Narasi Cakrawala Sastra Indonesia, di tahun yang sama kembali mendapat Juara 1 Lomba Menulis Artikel Nasional dalam Acara Indonesian Millenial Competition.
Dari prestasinya tersebut Ustadz Arizqi bisa dibilang sangat aktif dalam kegiatan literasi. Diantara buku yang telah ditulisnya berjudul “Guru Hebat Guru Profesional, Indahnya Ukhuwah, Menjadi Guru Kreatif Pasca Pandemi” dan 10 buku lainnya. Menulis juga di beberapa Jurnal berputasi baik nasional maupun internasional, prosiding, koran dan media masa lainnya. Untuk numbuhkan minat literasi pada mahasiswanya tahun 2019 ustadz Arizqi mendirikan Komunitas Penulis Darunnajah (KOPDAR) kemudian tahun 2021 mendirikan Penerbit Pustaka Darunnajah.